Cara Ampuh Menambah Nafsu Makan Anak

Ketika anak kita tidak nafsu makan, sebagai orang tua (ayah-bunda) tentu kita akan merasa khawatir terhadap perkembangan dan pertumbuhan mereka.

Tahukah ayah-bunda? Anak-anak yang mengalami penurunan nafsu makan namun terjadi hanya sesekali, hal tersebut sebenarnya cukup normal.

Begitu pula apabila anak-anak agak selektif dalam memilih makanan (picky eater), ahli kesehatan juga menganggapnya sebagai sesuatu yang normal dan biasa-biasa saja.

Anak-anak yang sesekali mengalami penurunan nafsu makan atau picky eater, biasanya sedang menunjukkan kesukaannya terhadap makanan tertentu. Atau, karena mereka merasa takut terhadap makanan baru (neofobia).

Meski demikian, ada kalanya anak-anak yang tidak nafsu makan sama sekali adalah tanda bahwa mereka mengalami masalah medis atau masalah kesehatan tertentu, atau bisa juga merupakan indikasi bahwa mereka sedang mengalami penyakit tertentu, misalnya akibat virus dan lain sebagainya. Yang akan saya jelaskan di bawah nanti.

Cara Menambah Nafsu Makan Anak

Untuk mengembalikan nafsu makan mereka, ada banyak cara yang bisa dilakukan, seperti misalnya:

Ketahui penyebab penurunan nafsu makan anak

Penurunan nafsu makan anak bisa disebabkan karena neophobia seperti yang telah saya sebutkan di atas tadi.

Bisa juga disebabkan karena mereka tidak menyukai tekstur, bau atau aroma, penampilan (bentuk), atau warna makanan tertentu.

Hal tersebut sangat wajar karena indra perasa anak-anak lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa, terutama terhadap makanan-makanan yang punya aroma atau rasa yang cukup kuat seperti rasa pahit atau bau yang berasal dari sayur-sayuran.

Salah satu rekomendasi para ahli agar anak tidak menjadi picky eater, salah satunya adalah membiarkan mereka bereksplorasi atau bahkan bermain-main dengan makanannya.

Meski kelihatannya anak-anak seperti membuang-buang makanan, namun hal tersebut sangat bermanfaat untuk membuat mereka lebih familiar terhadap makanan-makanan tanpa takut dimarahi.

Kita juga bisa mencoba membuat makanan yang terlihat menarik dengan membentuknya menjadi karakter atau bentuk-bentuk tertentu sesuai dengan minat anak.

Sedangkan untuk anak-anak yang mengalami masalah sensorik sehingga mereka hanya bisa mentoleransi makanan tertentu, misalnya seperti makanan yang agak lunak atau makanan dengan warna-warna tertentu, hal ini perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan anak-anak mengalami kekurangan nutrisi.

Jadi, cobalah untuk meminta saran ahli gizi atau datanglah ke Puskesmas. Sebab di Puskesmas umumnya sudah ada ahli gizi yang siap membantu anda.

Penyebab lain anak-anak kurang nafsu makan yang seringkali tidak disadari oleh orang tua diantaranya adalah, kelelahan atau gangguan yang menyebabkan teralihkannya perhatian anak.

Jadi, sama seperti orang dewasa, anak-anak yang turun nafsu makannya, mungkin disebabkan karena mereka terlalu lelah atau sedang enggan makan.

Di samping itu, mereka juga mungkin sedang disibukkan oleh aktivitas tertentu yang mengalihkan pikiran mereka sehingga tidak memprioritaskan makanan.

Umumnya, anak-anak yang mengalami penurunan nafsu makan bisa disebabkan karena mereka,

• Hari itu sangat aktif
• Kurang tidur. Misalnya tidur pada malam hari sehingga nafsu makannya berkurang pada saat sarapan
• Mereka sedang asyik memainkan mainan tertentu, atau bisa juga karena sedang asyik bermain dengan seseorang sehingga mereka enggan untuk berhenti

Penurunan nafsu makan anak juga bisa dipengaruhi oleh masalah medis atau masalah kesehatan tertentu seperti,

• Tumbuh gigi
• Infeksi virus atau alergi
• Sakit tenggorokan
• Sariawan
• Refluk asam
• Sembelit yang membuat perut mereka penuh sehingga merasa tidak lapar

Berikan mereka penambah nafsu makan

Saat ini, ada banyak makanan atau minuman yang telah diformulasikan untuk membantu meningkatkan nafsu makan anak, salah satunya adalah susu.

Rekomendasi susu penambah nafsu makan bisa Anda lihat dengan mengklik link yang saya cantumkan ini.

Diantara alasan memberikan anak-anak susu untuk menambah nafsu makan adalah karena, susu umumnya adalah jenis minuman yang sangat disukai oleh anak. Sehingga, mengembalikan nafsu makan anak dengan memberikannya susu adalah salah satu alternatif terbaik.

Selain bisa membantu mengembalikan nafsu makan anak, susu formula juga rata-rata telah dilengkapi dengan berbagai macam vitamin dan mineral atau nutrisi-nutrisi esensial yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak untuk tumbuh dan berkembang dengan maksimal.

Kembangkan kebiasaan makan yang positif

Untuk mengembangkan kebiasaan makan yang positif, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan, seperti misalnya:

• Berikan contoh makan yang baik. Ayah-bunda bisa memberikan contoh makan yang baik dengan sering-sering terlihat mengkonsumsi beragam makanan dengan lahap sambil memuji-muji makanan yang anda kunyah
• Selalu tawarkan anak makanan-makanan yang tidak mereka sukai. Karena, selera makan anak-anak terus berubah dari waktu ke waktu. Bisa saja mereka tidak menyukainya dalam waktu tertentu kemudian menyukainya di masa depan. Tapi ingat! Jangan pernah memaksakan anak untuk memakan makanan tertentu agar mereka tidak trauma
• Jauhkan setiap gangguan seperti TV atau hp dan juga mainan pada jam-jam makan. Jika mereka sedang asyik bermain atau nonton, berikan mereka waktu sebelum berhenti. Jangan langsung menghentikan kegiatan mereka
• Libatkan anak-anak dalam merencanakan menu makanan
• Sering-seringlah menunjukkan mereka gambar-gambar dari buku resep. Aktivitas ini, selain dapat menambah pengetahuan anak, juga bisa memancing minat mereka terhadap berbagai jenis makanan
• Ajak mereka menyiapkan makanan. Meskipun kurang aman bagi anak-anak untuk berada di dapur karena banyak peralatan yang tajam dan berbahaya, namun kita tetap bisa melibatkan mereka dalam menyiapkan makanan dengan melakukan hal-hal yang aman seperti memasukkan bahan-bahan yang sudah anda siapkan ke dalam mangkuk (wadah)
• Biasakan makan bersama-sama di satu tempat, misal di meja makan. Dan, di waktu yang sama, khususnya pada saat sarapan dan ketika makan malam, dimana biasanya semua anggota keluarga berkumpul

Penutup

Cara mengatasi anak-anak yang mengalami penurunan nafsu makan sedikit berbeda dengan cara menghadapi anak-anak yang suka memilih-milih makanan (picky eater).

Sebagian besar penurunan nafsu makan yang terjadi pada anak-anak disebabkan oleh neophobia (anak takut mencoba makanan baru).

Saat anak-anak menolak untuk makan, sebaiknya jangan memarahi anak atau memaksanya.

Karena anak yang tidak mau makan biasanya disebabkan karena mereka mengalami masalah tertentu. Misalnya karena ada masalah pada kesehatannya seperti sariawan atau sakit tenggorokan.

Dan, bisa juga disebabkan karena mereka kelelahan atau karena perhatian mereka terpengaruh oleh hp, TV, mainan, teman, dll.

Jika anak-anak mengalami penurunan nafsu makan, cobalah untuk mengembalikan nafsu makan anak dengan memberikannya susu penambah nafsu makan yang direkomendasikan.

Memberikan anak-anak susu penambah nafsu makan, selain direkomendasikan karena bisa membantu mengembalikan nafsu makan, juga kerap direkomendasikan karena di dalam susu terkandung beragam nutrisi atau vitamin dan mineral serta berbagai kandungan esensial yang sangat dibutuhkan oleh anak untuk tumbuh dan berkembang secara maksimal.