Menulis artikel tidak melulu soal ide atau daya tarik tema-tema yang dibahas. Memang benar, artikel yang menarik biasanya adalah yang menyentuh kehidupan atau bersumber dari kisah nyata, ditulis dengan hati, dan original. Disamping itu, sebenarnya ada banyak hal yang dapat mempengaruhi tulisan yang kita hasilkan, hingga menjadi sebuah karya yang bermanfaat atau sebaliknya.
Saya pribadi merasakan dan menyadari bahwa, ada banyak faktor yang akan mempengaruhi hasil tulisan kita. Mulai dari, kondisi lingkungan atau tempat yang kita pilih untuk menulis, mood (suasana hati), kesehatan, tingkat percaya diri.
Jarang bergerak juga akan membuat berat badan terus naik karena energi yang tidak terpakai akan disimpan dalam bentuk lemak. Yang lambat laun, dapat menimbulkan berbagai macam penyakit kronis, termasuk penyakit kardiovaskular atau jantung.
Saya pribadi merasakan dan menyadari bahwa, ada banyak faktor yang akan mempengaruhi hasil tulisan kita. Mulai dari, kondisi lingkungan atau tempat yang kita pilih untuk menulis, mood (suasana hati), kesehatan, tingkat percaya diri.
Kesehatan
Saya merasa, kesehatan jiwa atau mental serta kesehatan fisik memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap hasil tulisan. Betapa tidak, dalam kondisi sakit tentu saja kita akan kesulitan untuk berpikir dan mengeluarkan kemampuan terbaik yang kita miliki. Disamping itu, kondisi mental yang sehat juga akan berpengaruh positif terhadap tulisan. Mental yang sehat akan membuat kita akan cenderung menulis hal-hal yang bermanfaat atau berguna bagi orang lain, atau setidaknya buat diri sendiri.Faktor yang dapat memperburuk kesehatan
Jarang bergerak adalah salah satu pemicu berbagai macam penyakit. Pasalnya, semakin sedikit kita bergerak maka, darah akan semakin sulit mengalir ke otak karena tidak lancar. Jika darah tidak lancar mengalir ke otak maka semakin sedikit oksigen yang akan sampai ke otak. Otak yang kekurangan oksigen akan mengurangi kemampuan berpikir. Atau pikiran jadi tidak setajam yang kita inginkan.Jarang bergerak juga akan membuat berat badan terus naik karena energi yang tidak terpakai akan disimpan dalam bentuk lemak. Yang lambat laun, dapat menimbulkan berbagai macam penyakit kronis, termasuk penyakit kardiovaskular atau jantung.